Resep Kue Kering dari Tepung Terigu Telur dan Margarin
Kue kering dari tepung terigu, telur, dan margarin adalah salah satu jenis kue yang sangat populer di Indonesia. Kue ini biasanya disajikan di acara-acara spesial, seperti Natal, Lebaran, atau acara keluarga. Sejarah kue kering sendiri sudah cukup lama, dimana kue kering pertama kali dibuat oleh orang Eropa. Kue ini kemudian diadaptasi oleh orang Indonesia dan menjadi salah satu makanan yang sangat digemari di Indonesia.
Kue kering dari tepung terigu, telur, dan margarine merupakan kue yang sangat istimewa karena rasanya yang enak, teksturnya yang renyah, dan mudah dibuat. Kue kering ini cocok untuk semua orang, terutama bagi yang suka makanan ringan atau sebagai camilan di waktu luang. Selain itu, kue kering ini juga cocok disajikan di acara-acara spesial, seperti pernikahan atau ulang tahun.
Bahan-bahan dan Takaran
Bahan-bahan:
1. Tepung terigu 250 gram
2. Margarin 150 gram
3. Telur ayam 2 butir
4. Gula halus 100 gram
5. Vanili bubuk 1 sendok teh
6. Susu bubuk 25 gram
Takaran:
1. Tepung terigu 250 gram
2. Margarin 150 gram
3. Telur ayam 2 butir
4. Gula halus 100 gram
5. Vanili bubuk 1 sendok teh
6. Susu bubuk 25 gram
Informasi Kandungan Nutrisi dan Nilai Gizi Tiap Bahan
1. Tepung terigu: 1 porsi (sekitar 30 gram) mengandung 110 kalori, 3 gram protein, 24 gram karbohidrat, 0,5 gram lemak, dan 1 gram serat.
2. Margarin: 1 porsi (sekitar 10 gram) mengandung 80 kalori, 0 gram protein, 0 gram karbohidrat, 9 gram lemak, dan 0 gram serat.
3. Telur ayam: 1 butir telur mengandung 78 kalori, 6 gram protein, 0,6 gram karbohidrat, 5 gram lemak, dan 0 gram serat.
4. Gula halus: 1 porsi (sekitar 20 gram) mengandung 80 kalori, 0 gram protein, 20 gram karbohidrat, 0 gram lemak, dan 0 gram serat.
5. Vanili bubuk: 1 sendok teh mengandung 1 kalori, 0 gram protein, 0,1 gram karbohidrat, 0 gram lemak, dan 0 gram serat.
6. Susu bubuk: 1 porsi (sekitar 10 gram) mengandung 40 kalori, 3 gram protein, 4 gram karbohidrat, 1,5 gram lemak, dan 0 gram serat.
Langkah-Langkah Cara Membuat
1. Panaskan oven pada suhu 160 derajat Celsius.
2. Campurkan tepung terigu, susu bubuk, dan vanili bubuk dalam satu wadah.
3. Kocok margarin dan gula halus dengan mixer hingga lembut.
4. Masukkan telur satu persatu kedalam adonan margarin dan gula halus. Aduk rata.
5. Tambahkan campuran tepung terigu ke dalam adonan sedikit-sedikit sambil diaduk rata.
6. Ambil adonan sebesar kelereng, lalu bentuk adonan menjadi bulat atau sesuai selera.
7. Tata adonan pada loyang yang telah diolesi margarin.
8. Panggang adonan ke dalam oven selama 15-20 menit hingga kue kering berwarna kekuningan.
9. Keluarkan kue kering dari oven dan dinginkan.
Saran Penyajian
Kue kering dari tepung terigu, telur, dan margarine dapat disajikan dalam toples atau keranjang kue. Untuk tampilan yang lebih menarik, taburi kue dengan gula bubuk atau hias dengan coklat meleleh.
Pertanyaan Umum yang Sering Diajukan
1. Berapa banyak kue kering yang bisa dihasilkan dari resep ini?
– Resep ini bisa menghasilkan sekitar 40-50 biji kue kering.
2. Bisakah menggunakan mentega sebagai pengganti margarin?
– Ya, bisa. Namun, rasa dan tekstur kue kering mungkin akan sedikit berbeda.
3. Bagaimana menyimpan kue kering agar tetap renyah?
– Kue kering bisa disimpan dalam wadah kedap udara atau toples kue. Jangan lupa taruh kertas roti di antara setiap lapisan kue agar tidak lengket.
4. Bisakah tepung terigu diganti dengan tepung lain?
– Bisa, namun rasanya mungkin akan berbeda.
5. Apa yang harus dilakukan jika adonan terlalu kering?
– Tambahkan sedikit susu atau air agar adonan menjadi lebih lembut.
6. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat kue kering ini?
– Waktu yang dibutuhkan sekitar 1-2 jam.
Tips
1. Pastikan bahan-bahan yang digunakan dalam kondisi segar dan berkualitas baik.
2. Gunakan oven yang sudah dipanaskan agar kue kering matang secara merata.
3. Jangan terlalu sering membuka pintu oven saat memanggang kue agar suhu dalam oven tetap stabil.
4. Jangan terlalu lama memanggang kue agar tidak gosong.
5. Taburi tepung terigu pada loyang sebelum diletakkan adonan agar kue tidak lengket.
6. Biarkan kue kering dingin sebelum disimpan dalam wadah agar tidak meleleh di dalam wadah.
7. Kue kering bisa disimpan dalam kulkas agar lebih tahan lama.
Hello, I’m Angel Chole, originally from Indonesia, a snack seller and likes to drool when I see Indonesian culinary, I manage this site with my colleagues. Enjoys culinary hunting and sharing information about Indonesian culinary.
Comments are closed.